Pj. Bupati Bogor menyampaikan bahwa penting bagi seluruh perangkat daerah untuk menyelaraskan program kerja dengan Asta Cita Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto. Beliau menekankan agar setiap indikator kinerja yang ditetapkan dalam perencanaan 2025 dapat mengoptimalkan potensi daerah dan sejalan dengan prioritas nasional.
“Saya harap setiap dinas dapat meningkatkan inovasi dalam penanggulangan isu-isu utama seperti inflasi, stunting, kemiskinan ekstrim, pengangguran terbuka, dan penurunan kesenjangan pembangunan. Dalam kesempatan ini, beliau menekankan pentingnya kolaborasi antara Pemkab Bogor dengan masyarakat dan sektor swasta untuk mewujudkan perubahan yang lebih baik,” jelas Pj. Bupati Bogor.
Menurutnya, Pemkab Bogor telah memiliki program-program inovatif yang memang selaras dengan program prioritas nasional, seperti pengendalian inflasi melalui Saung Inflasi, penanganan stunting melalui Rumah Cegah Stunting dan pemberian makanan bergizi gratis, penurunan pengangguran terbuka melalui Bogor Career Center (BCC), penanganan masalah lingkungan melalui pembentukan Kampung Ramah Lingkungan (KRL), peluncuran bus listrik, juga penataan kawasan rest area puncak.
“Untuk itu saya minta kepada seluruh perangkat daerah dapat bekerja bersama untuk mempercepat pencapaian target-target prioritas yang telah ditetapkan. Tentunya dapat dilakukan melalui kolaborasi yang kuat dalam merumuskan rencana kerja yang lebih baik dan inovatif untuk tahun 2025,” tandasnya. (Red)