Lebak, Lensa Fokus; Memasuki awal tahun baru 2020, Rabu (1/01), beberapa Kecamatan di wilayah Kabupaten Lebak, Banten, diterjang banjir bandang dan longsor. Kecamatan yang tertimpa bencana itu, beberapa desa di wilayah Kecamatan Sajira, Cipanas dan Lebak Gedong. Banjir bandang kali Ciberang yang mendadak ini, membuat masyarakat panik dan berusaha menyelamatkan diri, sementara harta kekayaan banyak yang hanyut terbawa banjir.
Kapolres Lebak, AKBP Firman Andreanto, SH,SIK,Msi, didampingi para pejabat utama Polres Lebak, setelah mendapat laporan dari Kapolsek Sajira, dengan cepat melakukan kunjungan dan sekaligus memberikan bantuan kepada para korban yang terdampak korban banjir di Kampung Sajira Timur, Desa Sajira Mekar, Kecamatan Sajira, Rabu (01/01) sekitar pukul 13.50 WIB.
Bantuan dari jajaran Polres Lebak dan Polda Banten ini, diserahkan Kapolres Lebak kepada korban terdampak banjir dan diterima langsung oleh Camat Sajira, H. Rachmat, Spd dan Kepala Desa Sajira Mekar, Jaenudin. Bantuan tersebut, diantaranya berupa Terpal dan Sembako ( Mie Instan, Telur dan Beras ). Selain itu, mendirikan Posko Bantuan Kesehatan, Posko Bantuan SAR dan Posko DVI.
Berdasarkan data sementara, kerugian yang di derita warga Kampung Sajira Timur dan Desa Sajira Mekar, Kecamatan Sajira, yaitu 7 unit rumah hanyut dan 41 rumah rusak berat. Kerugian ini belum termasuk harta kekayaan lainnya. Hingga kini team dari BPBD dan aparat kecamatan masih melakukan pendataan dan evakuasi korban.
Menurut Eko Kurniawan, warga Sajira, mengatakan, banjir bandang yang menimpa daerahnya terjadi sekitar pukul 08.00 WIB dan awalnya hanya sebatas mata kaki. Namun, banjir kiriman itu kemudian semakin melimpah dan deras, sehingga mencapai ketinggian 3 meter serta menyapu rumah penduduk yang berada sekitar bantaran kali Ciberang.--(bidhumas/dimas/riska/em)