Koordinator Penggalangan Dana Suparta mengatakan, penggalangan dana itu juga melibatkan unsur kelembagaan dan OKP desa pabuaran, BPD, LPM dan pengurus BUMDES beserta Babinsa Desa Pabuaran Kecamatan Jayanti.
"Alhamdulillah, kita sangat mengapresiasi kepada teman-teman, serta kakak-kakak yang sudah membantu dan meluangkan waktu untuk melakukan penggalangan dana ini," ucapnya Senin, (31/12/2018).
Penggalangan dana ini bertujuan untuk meringankan beban dari pada korban yang terdampak bencana tsunami, dan rencananya bantuan ini pun akan langsung disumbangkan kepada para korban.
Lebih lanjut, kemungkinan hasil dari penggalangan dana ini akan disumbangkan ke wilayah Kecamatan Sumur.
“Mungkin daerah yang akan kami tuju yaitu Kecamatan Sumur. Yang menurut kabar berita di sana sangat minim sekali tindakan evakuasi dan sangat minim sekali media yang meliput di Kecamatan Sumur tersebut. Karena ada salah satu rekan kami yang mengenali daerah tersebut, maka tujuan kami adalah Kecamatan Sumur,” ujarnya.
Penggalangan dana berhasil mengumpulkan uang mencapai Rp.5.4950.000, Beras 100 kg, Mie instan 30 dus, Aqua 20 dus, Pakaian layak pakai 1 losbak.
"Alhamdulillah, ini luar biasa, tentu kita berharap, jumlah akan semakin bertambah, sehingga bisa meringakan beban para korban," ungkapnya.
Menurutnya, penggalangan dana itu dilakukan beberapa hari kedepan, bilamana warga Desa Pabuaran Kecamatan Jayanti khusunya, umunya masyarakat Kabupaten Tangerang yang ingin menyumbangkan bantuan bisa langsung datang ke Posko yang telah di bangun di Desa Pabuaran, Kecamatan Jayanti.
"Penggalangan dana ini bentuk kepedulian dan keprihatinan kita pada korban yang tertimpa musibah," ujarnya.