Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar mengatakan Langkah yang dilakukan oleh Koperasi Syariah Benteng Mikro Indonesia ini sangat sangat mulia dan patut diapresiasi oleh Pemerintah Kabupaten Tangerang karena, apa yang dilakukan oleh koperasi tersebut tentu saja membantu program pengentasan rumah tidak layak huni yang ada di masyarakat.
"Ke depan kami berharap Kopsyah BMI bisa terus berkembang dan maju dan yang terpenting bisa terus membantu masyarakat Kabupaten Tangerang terutama yang membutuhkan, karena Kopsyah BMI selalu ikut andil dalam membantu pemerintah terutama membangun rumah tidak layak huni," Katanya.
Menteri Koperasi dan UKM RI Teten Masduki mengungkapkan pihaknya sangat mengapresiasi langkah yang dilakukan oleh Koperasi Syariah Benteng Mikro Indonesia yang ada di Kabupaten Tangerang ini karena dengan visinya dan misinya untuk membantu masyarakat terutama yang memiliki rumah tidak layak dan mereka akan bantu dalam proses pembangunannya dan pembiayaannya.
"Kopsyah BMI ini bukan hanya simpan pinjam saja tetapi juga memiliki peran pemberdayaan masyarakat jadi ini patutnya dicontoh oleh koperasi-koperasi lain. Dan kedepan diharapkan koperasi-koperasi di Indonesia bisa tumbuh dengan baik," Ucap Teten.
Sementara itu Presiden Kopsyah BMI Kamaruddin Batubara mengatakan, Kopsyah BMI terus berkomitmen untuk membagikan kebahagiaan kepada masyarakat yang kurang membutuhkan terlebih masyarakat yang memiliki rumah yang tidak layak dan patut direnovasi kopsyah bmi akan hadir di sana untuk memberikan bantuan pembangunan rumah layak huni satu rumah dianggarkan sebesar 50 juta Rupiah.
"Dan saat ini sudah lebih dari 200 rumah yang telah dibangun oleh Kopsyah BMI dan untuk Kabupaten Tangerang sendiri sudah yang ke 184 rumah dibangun oleh BMI dan kali ini kita meresmikan dan menyerahkan 4 kunci rumah secara simbolis kepada penerima," Tukasnya.
Sementara itu salah satu perwakilan yang mendapatkan renovasi rumah Bapak Udin dan Ibu Marni mengucap syukur Alhamdulillah kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala telah memberikan rezeki yang tidak diduga-duga dengan bisa dibangunnya dan renovasi rumahnya
"Sekarang saya dan keluarga merasa aman dan nyaman tinggal di rumah saya ini yang sebelumnya saya merasa was-was apabila terjadi hujan angin kencang karena kondisi rumah saya yang sebelumnya yang terbuat dari bambu dan bilik yang bangunannya semi permanen dan sekarang alhamdulillah bangunannya sudah permanen," Ucapnya dengan Haru.
(Red)