Pasangan tersebut tiba di KPU Kab. Lebak tepat pada pukul 10.00 WIB. Kedatangan mereka disambut oleh Sekertaris KPU Lebak dan komisioner dan upacara adat tarian. Partai pendukung, PDIP, Perindo, Golkar, Demokrat, PPP, Hanura dan Gelora, yang menjadi partai pengusung pasangan ini turut hadir mendampingi mereka, Hasbi Asyidiki Jayabaya – H. Amir Hamzah menjadi pasangan yang pertama mendaftar ke KPU Lebak.
Ketua KPU Lebak Dewi Hartini, mengatakan Selamat datang di KPU Lebak, begini lah wajah KPU Lebak. Tapi dengan tempat yang sempit kita bisa berdekatan dan bisa lebih akrab,” kata Ketua KPU Lebak, Dewi Hartini.
KPU Lebak mengusung Pilkada 2024 dengan riang gembira dan martabat. Ia berharap, pesta demokrasi tidak menjadi perpecahan masyarakat.
“Beda pilihan boleh, tapi bicara Kabupaten Lebak harus tetap satu,” tegasnya.
Masih kata Dewi, Proses pendaftaran calon bupati dan wakil bupati ini berlangsung sesuai dengan peraturan dan jadwal pencalonan. “Pada hari pertama, yaitu tanggal 29 Agustus, Namun, hari ini sudah ada satu pasangan yang mendaftar. Kami berterima kasih kepada pasangan calon yang telah mendaftar dan sudah menyerahkan dokumen pendaftaran
Lebih lanjut, Dewi menegaskan dokumen pendaftaran telah diterima, dan pasangan calon juga telah menerima surat pengantar untuk melaksanakan pemeriksaan kesehatan yang dijadwalkan mulai 27 Agustus hingga 2 September 2024 di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Banten.
Kami menghimbau pasangan calon untuk menjaga kesehatan karena ada beberapa item pemeriksaan yang harus dilalui,”pungkasnya
Hasbi Asyidiki Jayabaya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung proses pendaftarannya. “Kami hadir dengan niat yang baik untuk membangun Kabupaten Lebak yang lebih baik. Banyak program yang akan kami prioritaskan, salah satunya adalah penguatan ekonomi kerakyatan, dan melanjutkan,”ungkapnya.
Hasbi Asyidiki Jayabaya, juga menekankan pentingnya melanjutkan program-program yang belum terselesaikan.
“Kami berkomitmen untuk melanjutkan program-program yang belum selesai, termasuk upaya untuk mengurangi angka kemiskinan, Infrastuktur, Era digital Teknologi akan di terapkan di setiap desa,” tandasnya. (Cecep)
