Ketua Lembaga Topan RI melalui Sekjen Jhon Simamora, menyatakan keprihatinannya terhadap kondisi proyek SDN Cikuya 2 ini. “Kalau sudah seperti ini, siapa yang bertanggung jawab? Walaupun ada addendum, jangan jadikan itu alasan. Jangan korbankan para siswa,” tegas Jhon yang juga sebagai ketua Media Center Solear ( MCS ).
Kekecewaan pun datang dari pengurus komite Sekolah bahwa kondisi proyek seperti ini bisa di duga kurang ketelitian Dinas dalam menunjuk CV atau pelaksana RKB sekolah ini , " saya takutnya anak - anak bermain ke ruangan tersebut bisa membahayakan lantaran banyak kayu dan material yang bisa saja menimpa mereka, mencelakai anak anak kita " ujarnya dengan nada kesal.
Pengurus Komite meminta agar proyek segera diselesaikan. “Kasihan para siswa nanti belajarnya di mana? Tolong segera bereskan,” ungkapnya. Bahkan, ia menyebut proyek ini seperti “bangunan tak bertuan " karena kurangnya kejelasan dari pihak kontraktor dan keterlambatan penyediaan bahan bangunan dan juga tidak di pasang papan nama proyek.
Sementara Ketua Komite SDN Cikuya 2 Drs.Suhardin, MM merasa kecewa dan marah atas mangkraknya proyek tersebut. Seharusnya bisa tuntas pada bulan Desember 2024 eh ternyata macet alias mangkrak.
Suhardin berharap agar Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang segera dapat menyelesaikan pembangunan SDN Cikuya 2 pada Tahun 2025 sehingga dapat di pergunakan sebagaimana mestinya ungkapnya.
Hal senada juga di katakan oleh Jhon Simamora, ia menyoroti dugaan kurangnya ketelitian Dinas Pendidikan kabupaten Tangerang, khususnya bagian sarana dan prasarana, dalam menentukan mitra kerja.
“Dinas Pendidikan harus segera memberikan penjelasan dan solusi. Kejelasan dan tanggung jawab dari pihak rekanan harus ditegakkan agar kejadian serupa tidak terulang,” tambahnya
“Pendidikan anak-anak adalah hak yang tidak boleh dikorbankan karena kelalaian pihak-pihak terkait ujar Jhon Simamora. Yudi selaku Kasie Sarpras pada Dinas Pendidikan Kab.Tangerang saat di hubungi via televon guna meminta penjelasan terkait macetnya pembangunan proyek SDN Cikuya 2 ia tidak pernah mengangkat hpnya sama sekali meski posisi hpnya berdering, ia hanya menjawab lewat pesan singkat, terima kasih infonya pak. ( war )