Banten

Banten (5870)

Tangerang, lensafokus.id - Bupati Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid membuka Rapat Koordinasi Rilis Realisasi Investasi Triwulan III dan Periode Januari–September Tahun 2025 yang diselenggarakan oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Banten. Acara yag dihadiri oleh Kepala DPMPTSP Provinsi Banten dan para Kepala DPMPTSP Kabupaten/Kota se-Provinsi Banten tersebut digelar di Aula Kantor BPKAD Kabupaten Tangerang, Selasa (28/10/25).

Dalam sambutannya, Bupati Maesyal Rasyid menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi momentum penting untuk semakin memperkuat sinergi antar pemerintah daerah dalam mendorong peningkatan realisasi investasi di Provinsi Banten.

“Pengelolaan investasi merupakan bagian dari tugas pemerintah, baik provinsi maupun kabupaten/kota. Tugas ini memberikan kontribusi positif terhadap pertumbuhan ekonomi di daerah, salah satunya melalui pelayanan perizinan yang cepat, transparan, dan nyaman bagi para pelaku usaha,” ujar Bupati Maesyal Rasyid

Lebih lanjut, dia menjelaskan bahwa kemudahan, kepastian dan kondusifitas wilayah dalam investasi menjadi kunci utama tumbuhnya kepercayaan investor untuk menanamkan modal di Banten, khususnya di Kabupaten Tangerang. Menurutnya, pemerintah daerah wajib memastikan bahwa setiap pelaku usaha mendapatkan kemudahan dan rasa aman dalam menjalankan aktivitas ekonominya.

“Kita diwajibkan memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi para pelaku usaha. Dengan begitu, investasi akan tumbuh dan berdampak langsung pada peningkatan lapangan kerja serta kesejahteraan masyarakat,” tambahnya.

Dia juga menekankan bahwa peningkatan investasi akan berpengaruh terhadap roda perekonomian daerah yang semakin baik. Pertumbuhan ekonomi yang baik tersebut akan menciptakan lapangan kerja, meningkatkan pendapatan masyarakat, dan memperkuat ekonomi kerakyatan.

"Peningkatan investasi bagi daerah akan berkorelasi langsung dengan roda perekonomian yang semakin baik dan menciptakan lapangan pekerjaan serta meningkatkan pendapatan masyarakat," ungkapnya

Menutup sambutannya, Bupati mengajak seluruh pemerintah kabupaten/kota di Provinsi Banten untuk terus menguatkan kolaborasi dan meningkatkan kinerja pelayanan publik, terutama dalam sektor perizinan dan fasilitasi investasi.

“Mari kita jadikan pertemuan ini sebagai momentum berbagi pengalaman dan memperkuat koordinasi antar daerah. Semoga sinergi ini dapat mempercepat pertumbuhan investasi dan pembangunan ekonomi di seluruh wilayah Banten,” pungkasnya. (Red)

Sumedang, lensafokus.id -- Sekretaris Derah Kabupaten Tangerang, Soma Atmaja bersama Kepala Bappeda menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Sinkronisasi Program dan Kegiatan Kementerian, Lembaga Pemerintah Non Kementerian (LPNK) dengan Pemerintah Daerah Tahun 2025. Acara terserbut digelar di Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Senin (27/10/25).

Di sela-sela rakor, Sekda Soma mengatakan bahwa, Rakor tersebut diikuti oleh para Sekretaris Daerah dari seluruh Indonesia dan dijadwalkan akan berlangsung selama empat hari terhitung mulai tanggal 26-29 Oktober mendatang di IPDN Jatinangor.

“Menindaklanjuti Surat Edaran Mendari Nomor 600.3/7565/SJ, hari ini, saya bersama Kepala Bappeda hadir langsung mengikuti Rakor) Sinkronisasi Program dan Kegiatan Kementerian, Lembaga Pemerintah Non Kementerian (LPNK) dengan Pemerintah Daerah Tahun 2025. Dimulai dari kemarin malam sampai hari ini sudah berlangsung dua hari dari rencana empat hari, bersama pemerintah daerah seluruh Indonesia jadi hadir di sini para sekda provinsi, kabupaten dan kota se-Indonesia,” ungkap Soma.

Lanjut dia, Rakor tersebut juga membahas isu-isu strategis nasional, di antaranya dana transfer daerah, keselarasan pelaksanaan program dan kegiatan antara pemerintah pusat dan daerah serta isu-isu lainnya.

“Acara ini sangat penting untuk menyinkronkan berbagai program dari pemerintah pusat dengan pemerintah daerah misalnya isu soal dana transfer ke daerah yang dirasakan oleh daerah itu berkurang banyak dan isu lainnya yang dipaparkan oleh Menteri Dalam Negeri, Wamendagri, Bappenas RI, Kementerian Keuangan dan unsur kementerian terkait lainnya,” ujarnya.

Pihaknya menyambut baik Rakor Sinkronisasi Program dan Kegiatan Kementerian, Lembaga Pemerintah Non Kementerian (LPNK) dengan Pemerintah Daerah terserbut yang diikuti sekitar 38 Sekda provinsi, 38 Kepala Bappeda provinsi, 514 Sekda kabupaten/kota dan 514 Kepala Bappeda kabupaten/kota seluruh Indonesia.

“Kami memahami konsep pemerintah pusat bahwa pada akhirnya daerah harus mampu mandiri tanpa terlalu bergantung kepada pemerintah pusat untuk mengelola pelayanan publiknya, mengelola manajemen pemerintahannya, mengelola anggarannya di daerah masing-masing. Insya Allah banyak hal yang bisa kita sinkronkan pada kesempatan yang baik ini,” imbuhnya.

Sementara itu, Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian memaparkan bahwa Rakor tersebut selain untuk menyikronisasi program dan kegiatan pemerintah pusat dengan pemerintah daerah juga untuk mengevaluasi pelaksanaan program yang telah dan sedang berjalan serta mempersiapkan penyusunan RKPD tahun 2026.

“Rapat koordinasi ini di antaranya mengevaluasi pelaksanaan program dan kegiatan 2025 yang telah dan sedang berjalan dan juga memberikan bekal kepada rekan-rekan untuk menyusun RKPD Rencana Kerja Pemerintah Daerah dalam penyusun APBD di tahun 2026,” jelas Tito.

Pihaknya juga menekankan bahwa program-program unggulan Presiden Prabowo Subianto untuk menanggulangi dan mengatasi masalah seperti, stunting, kemiskinan ekstrem, penggangguran, perumahan kumuh, ketahanan pangan, sampah dan program-program lainnya harus terus dioptimalkan.

“Program pemerintah daerah harus linier dan selaras dengan program unggulan Bapak Presiden. Rekan-rekan harus betul-betul memberikan atensi dan menjadikannya prioritas. Kita hadirkan Kementerian PU, keuangan, kesehatan, Riset Dikti, pendidkan dasar dan menengah, KemanPAN, Kemensos, Koperasi, Bappenas dan kementerian lainnya agar bapak/ibu semakin paham dan jelas,” ungkapnya. (Red)

Kota Tangerang, lensafokus.id – Pemerintah Kota Tangerang melalui Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) resmi membuka acara Gebyar Rekrutmen Kota Tangerang 2025, Selasa (28/10/2025), di Gedung Tangerang Convention Center (TCC), Cimone.

Kegiatan ini dibuka langsung oleh Kepala Disnaker Kota Tangerang Ujang Hendra, dan dihadiri oleh Wali Kota Tangerang H. Sachrudin, sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), serta perwakilan dari sepuluh perusahaan yang berpartisipasi dalam kegiatan tersebut.

IMG 20251028 WA0051

Turut hadir di antaranya Kepala BPBD Mahdiyar, Kepala Dinas Dukcapil Rizal Ridollah, perwakilan Dinas Sosial Sekdis Dr. Fery, Dinas Indagkop Sekdis Sandy, serta Camat Karawaci Zuldhin.

Kepala Disnaker Kota Tangerang Ujang Hendra menjelaskan, kegiatan Gebyar Rekrutmen tahun ini diikuti sekitar 3.000 pencari kerja yang terbagi dalam dua gelombang.

“Hari ini ada sekitar 1.500 peserta yang mengikuti tes, dan besok sebanyak 1.500 orang lagi akan mengikuti sesi kedua. Semua proses dilakukan secara online dan terintegrasi dengan sistem Disnaker,” ujar Ujang.

Ujang menyampaikan apresiasi atas dukungan Wali Kota serta para kepala OPD yang turut hadir. Ia juga berterima kasih kepada sepuluh perusahaan yang membuka lowongan kerja melalui kegiatan ini.

“Rekrutmen ini menjadi terobosan baru dalam program unggulan pemerintah daerah. Ke depan, Job Fair Virtual seperti ini akan diselenggarakan secara rutin setiap bulan untuk memperluas kesempatan kerja bagi masyarakat Kota Tangerang,” tambahnya.

Wali Kota Tangerang H. Sachrudin dalam sambutannya menyampaikan, Gebyar Rekrutmen merupakan bentuk nyata komitmen pemerintah daerah dalam mengurangi angka pengangguran dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Melalui kegiatan ini, kami ingin membuka lebih banyak peluang kerja bagi warga yang belum memiliki pekerjaan. Semoga program ini mampu membantu masyarakat memenuhi kebutuhan keluarga sekaligus menekan angka kemiskinan di Kota Tangerang,” kata Sachrudin.

IMG 20251028 WA0055

Menurutnya, Gebyar Rekrutmen 2025 menyediakan 1.020 lowongan kerja dari sepuluh perusahaan ternama di berbagai sektor, mulai dari ritel, keuangan, hingga manufaktur.

“Ini adalah bukti konkret komitmen Pemkot Tangerang untuk memberikan akses kerja secara terbuka dan transparan bagi masyarakat,” ungkapnya.

Pemerintah Kota Tangerang melalui Disnaker terus berkolaborasi dengan puluhan perusahaan untuk membuka kesempatan kerja bagi masyarakat. Ribuan lowongan yang tersedia dalam Gebyar Rekrutmen kali ini mencakup berbagai bidang, mulai dari posisi teknis hingga profesional.

Selain itu, hasil tes seleksi akan diumumkan secara langsung di lokasi kegiatan, memberikan transparansi dan kepastian bagi para peserta.

“Kami berharap momentum ini bisa dimanfaatkan dengan baik oleh para pencari kerja. Kesempatan ini terbuka luas untuk seluruh warga Kota Tangerang,” pungkas Ujang Hendra. (Sumarna)

Tangerang, lensafokus.id - Wakil Bupati (Wabup) Tangerang, Intan Nurul Hikmah meninjau pelaksanaan program Bedah Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di Desa Ranca Labuh, Kecamatan Kemiri, Selasa (28/10/25).

Wabup Intan didampingi Camat Kemiri dan unsur Forkopimcam untuk melihat langsung sejauh mana progres pelaksanaan progam bedah RTLH di Kecamatan Kemiri pada triwulan akhir tahun anggaran 2025 saat ini.

"Hari ini, saya didampingi pak camat ada relawan juga di sini ada Forkopimcam mengunjungi 2 rumah yang pertama sudah selesai di bedah dan satu lagi rumah masih proses renovasi. Saya juga ingin melihat langsung sejauhmana progres rumah yang dibedah dan berdialog dengan warga penerima manfaat di Kecamatan Kemiri," ungkap Wabup Intan.

Dia mengungkapkan, Kecamatan Kemiri mendapatkan kuota sebanyak 50 unit RTLH yang dibedah pada tahun 2025 ini. Dia juga meminta pihak kecamatan maupun pemerintah desa terus berkolaborasi dan bergotong royong mengadakan program serupa dengan menggandeng pihak lainnya, khususnya para pengembang untuk melakukan bedah RTLH di Kecamatan Kemiri.

"Kecamatan Kemiri tahun ini dapat 50 unit rumah yang dibedah. Saya harap pihak kecamatan dan pemerintah desa terus berkolaborasi untuk juga membuka ruang kerjasama dengan pihak pengembang untuk program serupa sehingga makin banyak masyarakat yang dapat dibantu. Mudah-mudahan tahun depan bisa dapat 100 unit supaya lebih merata," ujarnya.

Pada kesempatan tersebut, Wabup Intan juga mengunjungi rumah Ibu Aisyah, seorang warga Desa Kemiri yang suaminya menderita sakit selama 5 tahun dan memberikan bantuan berupa kursi roda dan sembako.

"Kami juga mengunjungi kediaman Bu Aisyah yang suaminya menderita sakit selama 5 tahun. Kita berikan kursi roda dan bantuan lainnya untuk meringankan bebannya. Semoga kunjungan kita kali ini juga bisa menambah semangat Bu Aisyah dan keluarganya," pungkasnya. (Red)

Tangerang, lensafokus.id – Pemerintah Kabupaten Tangerang menggelar Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-97 Tahun 2025 di Lapangan Raden Aria Yudhanegara, Puspemkab Tangerang, Selasa (28/10/25).

Upacara berlangsung khidmat dan dihadiri oleh Bupati Tangerang H. Moch. Maesyal Rasyid, Wakil Bupati Hj. Intan Nurul Hikmah, unsur Forkopimda, para kepala OPD, organisasi kepemudaan, serta tokoh masyarakat dan pelajar.

Dalam sambutannya, Bupati Maesyal Rasyid mengajak seluruh generasi muda untuk meneladani semangat para pemuda 1928 yang telah mewariskan nilai persatuan dan kesatuan bangsa. Ikrar Sumpah Pemuda harus terus dijaga sebagai kekuatan moral dan sosial dalam menghadapi tantangan zaman.

“Hampir satu abad yang lalu, para pemuda dari berbagai daerah dan latar belakang berkumpul untuk menyatakan satu ikrar: Satu Tanah Air, Satu Bangsa, dan Satu Bahasa, Indonesia. Ikrar itu bukan hanya kata-kata, tapi tekad yang lahir dari kesadaran mendalam akan pentingnya persatuan dalam perjuangan. Semangat inilah yang harus terus kita hidupkan di masa kini,” ujar Bupati Maesyal Rasyid

Bupati menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Tangerang berkomitmen meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) melalui berbagai program kesehatan, pembinaan kepemudaan, pendidikan, dan pemberdayaan masyarakat. Dengan SDM yang unggul, tangguh dan religius diharapkan generasi muda sebagai calon-calon pemimpin bisa menjadi pelopor dan penggerak pembangunan di segala bidang.

“Kami ingin para pemuda Tangerang yang unggul, tangguh dan religius menjadi pelopor inovasi, pelindung persatuan, dan pelaku pembangunan yang membawa Kabupaten Tangerang semakin gemilang,” harapnya.

Pada upacara tersebut, Pemerintah Kabupaten Tangerang memberikan penghargaan kepada tokoh pemuda berprestasi serta menyerahkan 200 beasiswa pendidikan bagi anak muda berprestasi untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.

Pada kesempatan yang sama, Wakil Bupati Tangerang Intan Nurul Hikmah menyampaikan bahwa program pemberian beasiswa ini merupakan langkah nyata pemerintah daerah dalam membangun generasi yang unggul dan berdaya saing.

“Program ini bukan hanya bentuk bantuan finansial, tetapi juga investasi jangka panjang pemerintah daerah terhadap masyarakat dan generasi muda Kabupaten Tangerang," jelas Wabup Intan

Lanjut dia, melalui pendidikan yang berkualitas berarti juga membangun karakter, semangat, dan komitmen untuk berjuang serta bersatu demi kemajuan bangsa. Untuk itu, dia juga mengajak seluruh lapisan masyarakat terus bersinergi dengan pemerintah daerah dan mampu berkontribusi nyata dalam pembangunan daerah.

“Mari kita jadikan momentum Sumpah Pemuda ini sebagai penyemangat untuk terus berbuat, berkarya, dan berkontribusi bagi masyarakat. Semangat Hari Sumpah Pemuda harus menjadi inspirasi bagi seluruh lapisan masyarakat untuk terus bekerja keras, menjaga persatuan, dan berkontribusi nyata dalam mewujudkan Kabupaten Tangerang yang sejahtera dan berdaya saing,” pungkasnya. (Red)

Lebak, lensafokus.id – Dunia pendidikan di Kabupaten Lebak kembali tercoreng. Seorang oknum guru di salah satu SD Negeri di Rangkasbitung berinisial WP diamankan oleh pihak kepolisian karena diduga mengonsumsi narkoba.

Informasi tersebut dibenarkan oleh Plt Kepala SDN 2 Narimbang Mulya, Sundusiah, saat dikonfirmasi di ruang kerjanya pada Selasa (28/10/2025).

“Benar, salah satu tenaga pengajar kami, berinisial WP, diamankan oleh pihak kepolisian karena diduga bermasalah hukum. Awalnya, pada tanggal 20 September 2025, WP mengajukan surat izin sakit. Kami sempat berencana menjenguk ke rumahnya, tapi saat rombongan guru datang, rumah WP dalam keadaan sepi,” ujar Sundusiah.

Ia menambahkan, hingga kini WP belum kembali melaksanakan tugas sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) maupun guru. Pihak sekolah pun tengah menunggu arahan dari Dinas Pendidikan Kabupaten Lebak terkait langkah selanjutnya.

“WP sebenarnya belum definitif di SDN 2 Narimbang Mulya, masih berstatus surat tugas sementara (SK) Nomor 800.1.11.1/828.Diddik 2025. Sebelumnya ia mengajar di SDN 3 Cijoro Pasir,” jelasnya.

Meski demikian, Sundusiah mengaku selama satu bulan mengajar di sekolah barunya, WP dikenal cukup baik dalam menjalankan tugas.

“Setahu saya, selama satu bulan mengajar, kinerjanya tergolong baik. Kami berharap masalah ini bisa segera diselesaikan agar yang bersangkutan dapat kembali menjalankan tugas seperti biasa,” pungkasnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Kepegawaian Dinas Pendidikan Kabupaten Lebak, Dayat, saat dikonfirmasi melalui pesan singkat membenarkan adanya penangkapan terhadap guru SDN 2 Narimbang Mulya tersebut.

“Ya, benar. Kasus tersebut sudah diketahui oleh pihak Dinas Pendidikan dan juga BKPSDM Kabupaten Lebak,” ujar Dayat singkat. (Cecep)

Page 20 of 587
Go to top