Dalam hal ini, Coordinator Center IMC turut mengkritik tindakan yang dilakukan Cucu Komarudin, selepas dirinya di tetapkan sebagai salah satu kandidat untuk perebutan mandataris MusDa XII mendatang, dengan menyebut seorang Pecundang dan Inkonsistensi. Hal tersebut diutarakan, bersamaan dengan tersiarnya kabar pernyataan pengunduran diri Cucu sebagai Ketua Umum DPD KNPI Lebak (Organik). Yang diunggah di beberapa media sosial, pekan lalu.
Diketahui, IMC pada 2022 lalu turut merekomendasikan Cucu sebagai Ketua Umum DPD KNPI (Organik).
Disampaikan Ketua Umum CC IMC, Hendrik Arrizqy, mengomentari fenomena demikian. Dikatakan Hendrik, "Bagaimana mana tidak, Berdasarkan rekam memory Cucu sebelumnya ialah aktor tercetusnya KNPI kubu tandingan di Lebak, dengan mendeklarasikan penamaan 'organik' sebagai ciri khas pembeda dari KNPI kubu Jafar Toha. Serta Juga, kerap kali sesumbar di berbagai penyelenggaraan kegiatan formal KNPI terkhusus di Lebak Selatan, dengan mengampanyekan bahwa pemuda sejatinya harus memiliki integritas, teguh pendirian, konsisten dalam gerakan, dan lain sebagainya. Nampak, dinilai tak sesuai dengan contoh yang di perlihatkan dirinya saat ini". Kata Hendrik. Jumat (10/1/2025).
Hendrik menambahkan, Menyasar rekam memory lainnya, misalnya kita bisa berkaca, bahwa lahirnya Dewan Perwakilan Kecamatan (DPK) KNPI (organik) di Malingping, sebagai otoritas satu tingkat dibawahnya, serta dinilai telah menciptakan sisi continuitas satuan kepemudaan yang lebih membaur di berbagai kalangan dan lebih terasa keberadaannya (eksistensi), serta lebih dikenal perannya perspektif masyarakat di lingkungan Lebak bagian Selatan (Cilangkahan).
Bersamaan hal tersebut, Hendrik menilai, amat menyayangkan tindakan pengunduran diri oleh Cucu Komarudin itu. Dengan dugaan, karena larut terbuai oleh dana hibah semata. Dengan demikian, mengacu pada asas siloka, di atas tanah Cucu telah menjilat ludahnya sediri.
Artinya, secara perspektif luas, tindakan demikian telah membunuh semangat kepeloporan KNPI (Organik) dalam menciptakan ideologi dan kebesaran organisasi. Ucap Hendrik.
Di sisi lain, Hendrik mengharapkan agar kedepan, DPK KNPI di kawasan Cilangkahan dapat menyatukan pandangan serta mematangkan ideologi kedaerahan guna menciptakan keserasian, sebagai ciri Pemuda sebagai agent pembela terhadap cita-cita daerah.
Tersiar kabar, bahwa IMC akan menggelar Aksi Massa pada sesi pembukaan MusDa XII KNPI Lebak. Imbas adanya penolakan IMC sebagai Peserta oleh SC dan OC pada forum tersebut. (Cecep)