Dalam sambutannya, Sekda Maesyal Rasyid mengatakan MTQ merupakan sarana untuk menyebarkan syiar Islam di setiap desa dan sarana membudayakan baca tulis Al Qur'an yang nantinya bisa dijadikan pedoman dalam kehidupan bernegara dan bermasyarakat.
"Ini merupakan Syiar Islam dalam membumikan dan membudayakan baca tulis Al-Qur'an di Desa Rawa Burung sebagai pedoman dalam kehidupan berbangsa dan bernegara nantinya," ungkap Sekda.
Lebih lanjut, Sekda menandaskan bahwa tantangan yang harus dihadapi di era globalisasi sangat banyak dan komplek. Untuk itu, upaya pembinaan generasi anak bangsa harus terus dilakukan melalui pendekatan bagaimana mencintai baca dan tulis Al-Qur'an dan kemudian diterapkannya dalam kehidupan sehari hari.
"Tantangan saat ini, kita harus terus mendidik anak-anak kita untuk mencintai baca tulis Al-Qur'an, agar terciptanya generasi yang memiliki akhlaq yang terkandung dalam kita suci Al Qur'an," tandasnya.
Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur'an (LPTQ) Desa Rawa Burung Ust. Viqi Bagus Hidayatullah sangat mengapresiasi kehadiran dan dukungan Sekda serta mengucapkan terima kasih kepada semua elemen masyarakat baik di Desa Rawa Burung maupun di kecamatan serta Pemkab Tangerang atas dukungan dan partisipasi yang diberikan sehingga MTQ Ke 1 Desa Rawa Burung dapat digelar pada waktunya.
"Terimakasih kepada Bapak Sekda, semua masyarakat, pemerintah daerah yang terus mensuport penyelenggaran MTQ di Rawa Burung. Kita akan kembangkan dan budayakan terus terus baca tulis Al-Qur'an melalui MTQ," tutur pria disapa ustadz Bagus.
Gelaran MTQ ke-1 Desa Rawa Burung juga dimeriahkan dengan pameran UMKM dalam rangka menggerakkan perekonomian masyarakat sekaligus ajang pembinaan potensi lokal qori qoriah di Desa Rawa Burung. (Red)