Mulyanah Bendahara Unit Pelaksanaan Kelompok Kegiatan (UPKK) ketika dikonfirmasi mengatakan, Bantuan irigasi rumah perpompaan ini sedang dikerjakan namun masih sedikit terkendala dari sambungan paralon spiral ke air sungai Cisimeut belum mampu menampung air karena masih bocor dan masih dalam pengerjaan,rencana kelompok membangun rumah pompa akan di lokasi tidak jauh dari permukiman warga dengan ketinggian dari ujung selang Spilar ke rumah pompa mencapai 30 Meter, karena jika rumah pompa dibangun di bawah dekat bibir Kali Cisimeut khawatir jika musim penghujan pompa akan terendam air",Sambungnya,Sabtu 17/8/24
"Mulyanah menambahkan jarak dari Pompa ke Persawahan sekitar 150 Meter paralon akan ditanam melintasi ke permukiman perkampungan,adapun areal persawahan yang akan terairi mencapai 20 haktare," katanya.
Lanjutnya Mulyanah, dengan adanya bantuan irigasi rumah pompa dirinya berkeyakinan bahwa para petani sawah yang terairi akan bisa menanam padi dalam setahun tiga kali tanam karena selama ini kendalanya adalah air mengingat sawah tadah hujan dan bisa meningkatkan hasil panen lebih baik lagi,juga bisa menambah perekonomian para petani di blok Palawad",Tegasnya. (Cecep)