Komarudin mengatakan, kegiatan itu digelar sebagai bagian silaturahmi antara aparat keamanan dengan para kontestan pemilihan kades. Dalam pertemuan itu, kata dia, terjadi diskusi dan tukar pikiran seputar usaha-usaha menciptakan pemilihan kades yang aman, damai, dan jujur.
"Kami juga melakukan inventarisasi potensi permasalahan di masing-masing desa yang akan menggelar Pilkades," kata Komarudin.
Dia menyampaikan, ancaman gesekkan serta perpecahan akan selalu ada dalam momen politik. Untuk itulah, kata dia, seluruh komponen harus kompak menjaga hal-hal negatif dari proses demokrasi itu terjadi.
Komarudin menambahkan, para calon kades diberi pesan moril bahwa menjaga persatuan dan keamanan merupakan hal yang tidak bisa diabaikan. Dia pun mengajak calon kades untuk melaksanakan Pilkades dengan penuh kejujuran.
"Karena kami, TNI dan Polri siap mengamankan," ujarnya.
Komarudin menegaskan, tidak akan menolerir bagi orang atau kelompok yang mencoba membuat kekacauan ataupun gesekan pada saat pilkades. Dia memastikan, akan melakukan penegakkan hukum.
"Kalau memang hasilnya kalah harus legowo terima kekalahan dengan baik," kata dia. (Mad Sutisna)