Warga adiyasa Pasang Portal, Supir Truk Dilarang Keras Parkir Dibahu Jalan

Solear, lensafokus.id -- Jalan di depan Pospol adiayasa telah di pasang dua portal oleh warga agar supir truk tanah tidak lagi seenaknya parkir sembarangan di sepanjang jalan ini sehingga mengganggu aktivitas warga terutama anak sekolah SDN Cikuya 2 yang berangkat dan pulang sekolah tidak bisa di lalui lantaran rapat dan banyak truk tanah yang parkir di sepanjang jalan tersebut.

Pemasangan dua portal yang di laksanakan oleh warga adiayasa, Rabu (9/08/2023) turut di saksikan oleh Camat Solear yang di wakili oleh Satpol PP, Kapospol adiayasa, IPTU Ajat, Kadus 3 Desa Cikuya Julaeni, SH, Ketua Forum Rt, Rw Taman adiayasa, Bakat S.IP, tokoh masyakat Blok P, Drs.Suhardin serta beberapa orang dari lembaga swadaya masyarakat ( LSM ).

IMG 20230809 WA0039

Pihak Kecamatan Solear yang di wakili oleh Satpol PP Rosid sangat mendukung sekali keputusan warga untuk memasang portal dua portal, agar supir truk tanah tidak lagi leluasa parkir sembarangan yang kerap mengganggu akses warga menuju sekolah maupun sebaliknya.

Hal senada juga di sampaikan oleh Kapospol adiayasa Iptu Ajat supaya puluhan supir truk tanah mulai saat ini tidak ada lagi yang mencoba parkir liar di sepanjang jalan tersebut tandasnya dengan penuh semangat.

Kadus 3 Desa Cikuya Julaeni mengatakan bahwa warga adiayasa telah resmi memasang dua portal di sepanjang jalan depan Pospol hingga pintu masuk Blok P dengan tujuan agar puluhan truk tanah yang kerap parkir liar dan sangat meresahkan masyarakat.

"Nah mulai saat ini saya tegaskan tidak ada lagi truk tanah yang parkir di sepanjang jalan ini," terangnya.

Julaeni sering mendapatkan laporkan dari masyarakat bahwa dengan adanya truk tanah yang parkir sembarangan di sepanjang jalan sangat mengganggu akses menuju sekolah maupun sebaliknya, bahkan kata Julaeni atau yang akrab di sapa Bang Juel sudah seringkali di usir dan di peringatkan keras oleh Satpol PP dan Dinas Perhubungan Kabupaten Tangarang.

"Agar tidak lagi parkir sembarangan di bahu jalan, tapi dasar supir truk tetap saja balik lagi," ujarnya.

Harapan Kadus 3 semoga telah di pasang portal sebagai tanda larangan bahwa tidak boleh supir tanah yang parkir sembarang di sepanjang jalan adiayasa tandasnya.

Sementara Drs. Suhardin dan Sukarta yang mewakili masyarakat adiayasa menegaskan jika ada supir truk tanah yang mencoba parkir lagi di sepanjang jalan.

"Kami tidak segan- segan untuk mencabut pentilnya karena warga telah memasang portal sebagai tanda larangan parkir," bebernya. (war)

Rate this item
(0 votes)
Go to top