"Perayaan Hari Raya Idul Fitri mengandung muatan ibadah baik secara vertikal maupun horizontal. Ibadah pada Idul Fitri tidak hanya terbatas pada solidaritas sosial, juga harus berbesar hati dalam aspek moral dan spiritual dengan bersilaturrahim serta saling maaf memaafkan satu sama lain yang sudah menjadi satu tradisi kita semua," ungkap Pj Andi Ony.
Dalam kesempatan tersebut, Ia juga menekankan setelah melaksanakan ibadah puasa sebulan, semangat untuk beribadah berlomba-lomba berbuat kebaikan harus tetap tertanam dan terpelihara kuat dalam diri kita meskipun di luar bulan Ramadhan.
"Momentum Idul Fitri ini harus menjadikan umat muslim menjadi pribadi yang lebih baik, memiliki integritas, bertaqwa, serta senantiasa menjalankan segala perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya," tandasnya.
Dia pun mengajak seluruh masyarakat untuk bersihkan dan jaga hati dari penyakit-penyakit hati yang bisa merusak keimanan agar segala nikmat dan keberkahan dari Allah SWT senantiasa kita dapatkan.
“Marilah kita bersihkan dan jaga hati kita dari penyakit-penyakit hati yang bisa merusak keimanan. Saya atas nama pribadi, keluarga dan Pemerintahan Daerah Kabupaten Tangerang mengucapkan Minal aidin wal faizin, mohon maaf lahir dan batin kepada semuanya dan seluruh masyarakat Kabupaten Tangerang,” ucapnya.
Ketua DKM Masjid Agung Al Amjad yang juga Sekretaris Daerah Kabupaten Tangerang Moch. Maesyal Rasyid mengatakan selama bulan suci Ramadan Masjid Agung Al Amjad telah menggelar berbagai macam rangkaian acara baik itu bazar Ramadan festival UMKM dan juga Pagelaran Seni Islami dan memusatkan pelaksanaan shalat Idul Fitri di Masjid Agung Al Amjad.
"DKM masjid Al Amjad telah menyiapkan untuk pelaksanaan salat Idul Fitri di Masjid Agung Al Amjad dan seusai melaksanakan salat Idul Fitri Pemerintah Kabupaten Tangerang yang telah menyiapkan open house bagi masyarakat yang ingin bersilaturahmi dengan jajaran Pemerintah Kabupaten Tangerang," tuturnya. (red)