SERANG - Perhelatan Pemilu Sudah usai, namun pasca pemilu masih terasa sisa sisa jarak diantara para tokoh dan masyarakat yang notabeninya, hal ini mesti kita rajut kembali tali silaturahmi dan pupuk rasa persaudaraan.
Di Bulan Syawal yang baik ini serta dalam memupuk Silaturahmi dan Komunikasi Antar Forkopimda Prov. Banten dengan para Tokoh Ulama dan Tokoh Agama se Provinsi banten, Kapolda Banten Menghadiri Undangan Ketua MUI Provinsi Banten yang Menggelar Acara Halal Bihalal, Senin (24/6/2019).
Ketua MUI Provinsi Banten, KH. M. Romli menyatakan bahwa acara ini di gelar,
Guna meningkatkan jalinan silaturahmi dan meningkatkan ukhwah islamiyyah dengan ulama dan umaro’ se-Provinsi Banten, yang di hadiri oleh Gubernur Banten, Kapolda Banten, Danrem, Ketua FKUB, Kajati, Para Perwakilan Tokoh Lintas Agama, serta Tokoh Pemuda ikut menghadiri undangan halal bi halal dengan tema “Merawat Ukhumah Islamiyah dan Ukhumah Wathoniyah” di Gedung MUI Banten, Senin (24/6/2019).
Kami Bersyukur, Dalam acara tersebut di hadiri oleh Kapolda Banten yang di wakili oleh Dir Binmas Kombes Pol Oki Waskito, Gubernur Banten Wahidin Halim, Danrem 064 /Maulana Yusuf, Kabid Humas Banten AKBP Edy Sumardi Priadinata, Ketua MUI Banten KH AM Romly, Rektor Untirta, Ketua FKUB, Para Tokoh Ulama.
Kapolda Banten Irjend Pol Tomsi Tohir melalui Kabid Humas Polda Banten, Akbp. Edy Sumardi, Sik. M.H pada kesempatan yang baik ini masih dalam suasana lebaran, kami mengucapkan selamat hari raya Idul Fitri 1440 H, minal aidin walfaidzin mohon maaf lahir dan bathin.
“Edy Sumardi, juga menambahkan Bahwa pertemuan yang di selenggarakan pada hari ini, pada prinsipnya untuk mempererat hubungan silaturahmi dalam rangka meningkatkan keakraban dan kekeluargaan antara Polda Banten dengan unsur Forkompinda, Para Ulama, Tokoh Agama,” katanya, guna menguatkan rasa persatuan dan kesatuan umat dan masyarakat lainnya, dalam Merajut Kebhinnekaan dan kita bersepakat untuk menolak segala aksi kekerasan, apalagi kerusuhan di provinsi banten, pasca pemilu 2019. Kita semua masyarakat babten, cinta damai, kita menolak jika ada oknum oknum kelompok manapun yang terus berusaha mempengaruhi untuk melakukan tindakan tindakan pemaksaan kehendak dan kita tidak ingin adanya aksi aksi kekerasan apapun dan kami menolak aksi kerusuhan apapun.
Kabid Humas Polda Banten, AKBP Edy, menjelaskan maka dari itu kita sebagai umatnya perlu belajar ikhlas dan mau menerima agar ukhwah islamiyah di antara kita bisa terjalin dengan baik, karena ulama umaro’ saling berkaitan dan saling melengkapi.
“Sehingga, terjalinya hubungan yang harmonis dan diharapkan dapat meningkatkan kebersamaan, kerukunan hidup antar umat beragama dalam rangka menciptakan situasi Kamtibmas yang kondusif di Polda Banten,” jelasnya. (rls/riska)