"Di era digital saat ini, seorang kepala sekolah harus menguasai perkembangan teknologi informasi dan kemampuan berbasis data. Data yang akurat dan up-to-date dapat membantu kepala sekolah mengambil keputusan yang tepat, mengoptimalkan pengelolaan sekolah, dan meningkatkan kinerja guru serta prestasi siswa," kata Pj Andi Ony
Menurut dia, seorang kepala sekolah memiliki peran sentral dalam memastikan keberhasilan pendidikan di sekolah masing-masing dan meningkatkan kualitas pendidikan dan prestasi siswa dengan melibatkan semua unsur dan potensi yang dimiliki. Dia berpesan agar para kepala sekolah juga peka melihat peluang dan potensi yang dimiliki serta mengidentifikasi permasalahan yang akan dihadapi dalam pengembangan sekolah.
"Penting dalam hal ini bagi kepala sekolah untuk melibatkan para pemangku kepentingan yaitu para guru, peserta didik dan orang tua serta pihak terkait lainnya untuk menyelesaikan permasalahan sekolah secara bersama sama. Kepala sekolah harus mampu melihat peluang dan potensi yang dimiliki serta mengidentifikasi permasalahan yang akan dihadapi dalam pengembangan sekolah, tandasnya.
Sementara itu Sekretaris Badan (Sekban) BKPSDM Hadiyanto melaporkan kegiatan tersebut dilaksanakan bekerjasama dengan Balai Penjamin Mutu Pendidikan Provinsi Banten. Pola yang diterapkan nantinya menggunakan pola pembelajaran blended learning dengan target peserta para Kepala Sekolah Negeri pada bidang kanak-kanak, SD dan SMP Negeri dengan jumlah 80 orang.
"Diklat ini direncanakan melalui pola fasilitasi dengan Balai penjamin mutu pendidikan provinsi Banten dengan pola pembelajaran blended learning. Para peserta adalah para PNS di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tangerang dengan target Kepala Sekolah Negeri pada bidang kanak-kanak SD dan SMP Negeri dengan jumlah 80 orang," ungkapnya.
Hadiyanto menambahkan kegiatan tersebut dilaksanakan secara bertahap pada tanggal 13 Mei hingga 14 Juni 2024 mendatang. Dia berharap seluruh peserta dapat mengikuti kegiatan tersebut dengan sungguh-sungguh untuk meningkatkan kapasitas dan kapabilitas para kepala sekolah. (Red)