Kedatangannya ini bukan untuk melaporkan peristiwa kebakaran melainkan untuk meminta tolong kepada petugas pemadam kebakaran untuk melepaskan dua cincin yang ada di jari, di tangannya.
Muhamad Riandi meminta tolong ke petugas Pemadam Kebakaran karena tak bisa melepas cincin tersebut dan ada pembengkakan di jari tersebut.
Komandan Pos 1 Damkar Cisoka Herwanto menjelaskan, Muhamad Riandi di dampingi gurunya datang ke Pos Damkar pada, Rabu (30/08/2023) sekitar pukul 09.10 WIB.
" Pada pukul 09.10 wib, datang Saudara Muhamad Riandi yang diantar gurunya ke Damkar Pos 1 Cisoka, meminta tolong untuk di lepaskan dua cincinnya yang ada di Jari Tengah dan Jari Manisnya, karena ada pembengkakan dan dirasakan sakit olehnya," Jelas Herwanto.
Lanjutnya, petugas pemadam kebakaran melakukan analisa terhadap cincin yang ada jari korban.
“Korban diterima petugas jaga piket, dan setelah dilakukan analisa yang memungkinkan untuk evakuasi maka segera disiapkan sarana dan prasarana kegiatan yang dimaksud tersebut,” tuturnya.
Dalam kegiatan evakuasi pelepasan cincin ini, petugas pemadam kebakaran menggunakan gerinda kecil untuk memotong cincin Muhamad Riandi.
“Butuh waktu kurang lebih sekitar 10 menit untuk mengevakuasi cincin tersebut. Jari korban tidak ada luka akibat pemotongan cincin, dan cincin berhasil dilepas dari jari ibu Muhamad Riandi,” pungkas Herwanto. (Lingga)