Dalam sambutannya Bupati Zaki mengatakan rakor yang mengambil tema "Pelaksanaan Anggaran Tepat Waktu Dalam Mewujudkan Capaian Kualitas Pembangunan Yang Optimal" tersebut salah satunya bertujuan agar pelaksanaan anggaran dan pengelolaan keuangan semakin baik dan berkualitas.
"Melalui rakor ini, saya berharap dapat diperlihatkan data pengelolaan keuangan secara update dan menyeluruh untuk kita lakukan evaluasi dan kemudian dirumuskan langkah-langkah perbaikannya," ungkap Bupati Zaki.
Bupati menambahkan patut kita syukuri bersama bahwa Pemerintah Kabupaten Tangerang sampai dengan saat ini telah berhasil mendapatkan beberapa prestasi khususnya atas pelaksanaan pengelolaan keuangan, diantaranya raihan opini WTP dari BPK RI selama 14 kali secara berturut-turut, capaian Indeks Pengelolaan Keuangan Daerah (IPKD) peringkat pertama se-Provinsi Banten pada tahun 2019 dan 2020, serta peningkatan APBD sejak tahun 2018 sampai sekarang.
"Saat ini kita lauching aplikasi Si Ratu Sejagat, Sistem Informasi Realisasi Anggaran Tepat Waktu Sesuai Jadwal Kegiatan yang nantinya akan memudahkan kita bersama dalam memonitor dan mengecek pelaksaan setiap kegiatan," jelasnya.
Pada acara tersebut juga dirangkaikan dengan pemberian penghargaan Gemilang Financial Award kepada OPD dan BULD yang dinilai berhasil dalam pelaksanaan pengelolaan keuangan. Bupati Zaki didampingi Sekda Moch Maesyal Rasyid secara langsung menyerahkan penghargaan tersebut kepada para pemenang yang dibagi dalam beberapa kategori.
Untuk kategori kecamatan, penghargaan Gemilang Financial Award diberikan kepada Kec. Solear sebagai terbaik pertama diikuti oleh Kec. Cisoka sebagai terbaik kedua dan Kec. Teluknaga sebagai terbaik ketiga.
Selanjutnya untuk kategori BLUD PUSKESMAS & UPD penerimanya adalah BLUD Puskesmas Jalan Emas sebagai terbaik pertama, peringkat kedua diraih oleh BLUD Puskesmas Binong dan BLUD Puskesmas Jayanti sebagai terbaik ketiga. Dan terakhir untuk kategori perangkat daerah dengan nilai aset dan anggaran sedang, terbaik pertama diraih oleh RSUD Pakuhaji, peringkat kedua diraih oleh Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik dan ketiga diraih oleh Dinas Perikanan.
(Red)