Lantaran ingin mengetahui penyakit apa yang di alaminya maka pada Hari senin (19/07/2021) mereka bergegas menuju Puskesmas Cikuya untuk memeriksakan diri apakah terpapar Covid 19 atau bagaimana, tapi ternyata hasil test antigen sangat mengejutkan bahwa ketiga anggota keluarga ini positif terpapar Covid-19.
Sesuai dengan SOP Kesehatan, bagi setiap orang yang terpapar Covid 19 maka wajib melakukan Isolasi mandiri ( Isoman ) dan mereka pun telah melaporkan kepada Ketua RT 003 dan ketua RW 007, selang dua jam kemudian pihak Desa pun mengirimkan bantuan beberapa paket sembako untuk di komsumsi selama melakukan Isoman.
Kepala Desa Cikuya Ade Safei menyampaikan pesan, selama melakukan Isoman jangan memikirkan sesuatu, tetapi fokus untuk penyembuhan sebab kalau banyak pikiran akan menjadi beban.
"Kami dari pihak Desa terus memantau perkembangan warga yang sedang melakukan isoman, harapannya semoga lekas sembuh seperti sedia kala," tandasnya.
Kiranya apa yang di lakukan oleh Kepala Desa Cikuya Ade Safei patut di acungi jempol ujar warga. Camat Solear H. Soni Karsan ketika di hubungi via ponselnya mengatakan bagi orang yang positif Covid 19 maka mohon di bantu berupa sembako untuk sekedar meringankan beban mereka tandanya.
Sementara Ketua RW 007 Bakat, S.IP juga memberikan bantuan berupa sembako kepada warga yang sedang melakukan isoman tujuannya untuk meringankan beban serta membangkitkan semangat hidupnya.
"Bakat juga mengakui akhir-akhir ini kasus positif terpapar Covid 19 di wilayahnya agak meningkat walau tidak merinci jumlahnya, pokoknya ada pak," paparnya.
Kendati cenderung meningkat saya sebagai ketua RW 007 bersama warga terus melakukan upaya penyemprotan disinfektan guna mengendalikan penyebaran wabah Virus Covid 19 yang sangat mematikan itu.
Selain itu saya terus menyampaikan kepada seluruh warga RW 007 untuk mematuhi memakai masker, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, menjaga jarak, mengurangi mobilitas dan menjaga kerumunan tandanya.
(Tim)