Dalam giat baksos yang menerapkan protokol kesehatan ini, turut di hadiri Ketua Bidang Hukum dan HAM DPP PDIP Yasona Laoly dan jajaran DPP PDIP lainnya, pengurus DPD PDIP Banten dan seluruh anggota DPC PDIP Kabupaten Tangerang serta anggota DPR RI, DPRD Provinsi Banten dan Kabupaten Tangerang.
Ketua Bidang Hukum dan HAM DPP PDIP Yasona Laoly mengatakan program kegiatan bersih-bersih sampah sungai Ciliwung dari hulu sampai hilir dalam rangkaian memperingati HUT partai nya.
Menurut Yasona, sungai hilir Ciliwung di wilayah pesisir utara Kabupaten Tangerang sangat memperihatinkan, dengan terbuktinya banyak ragam sampah berserakan di sungai tersebut.
"Ada sofa dan banyak aneka lain sampahnya. Dan ini tentu sangat tidak baik untuk lingkungan hidup kita," ujar Yasona kepada wartawan
Pria yang menjabat Menteri Hukum dan HAM ini berharap kegiatan yang dilakukan pihaknya ini untuk mendidik masyarakat agar tidak membuang sampah sembarangan. Dan melanjutkan kegiatan yang terstruktur untuk mengatasi masalah sampah di sungai ini oleh pemerintah daerah.
"Kedepan, kita bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Tangerang, program CSR PT Angkasa Pura II yaitu untuk bisa melanjutkan ini. Dan masyarakat mau peduli tentang lingkungan karena itu baik untuk generasi kita kedepan," ujar Yasona.
Sementara, Ketua DPC PDIP Kabupaten Tangerang Irvansyah mengatakan kegiatan memperingati HUT partai nya kali ini fokus menyerukan kepada masyarakat untuk berbudaya mencintai lingkungan hidup.
DPC PDIP Kabupaten Tangerang kali ini, kata Irvan menjadi tuan rumah dalam agenda bertajuk "Cinta Ciliwung Bersih". Itu karena, secara geografis hilir sungai Ciliwung berada di wilayah Kabupaten Tangerang yang lebih dikenal sungai Prancis-Dadap.
"Dengan tindakan yang kita lakukan yaitu membersihkan sampah-sampah sepanjang sungai Prancis Dadap Kecamatan Kosambi dan dalam waktu dekat kita juga akan membuat gerakan menanam 1.000 pohon," ujar Irvan kepada wartawan, Minggu (10/1/2020).
Dibeberkan, jika sebanyak 30 unit mobil armada dan 4 unit alat berat belco dikerahkan untuk mengangkut sampah di sepanjang sungai tersebut. Dimana nanti nya, sampah ini akan dikirim ke TPA Jatiwaringin.
Ketua DPRD Kabupaten Tangerang Holid Ismail menambahkan, bahwa banyaknya sampah disebabkan oleh kebiasaan masyarakat yang membuang sampah di sungai. Selain itu, ulah faktor perubahan iklim dan zona perbatasan wilayah.
"Kemudian menjadi target kita untuk melakukan kegiatan bakti sosial di sungai prancis-dadap ini. Kita juga tidak melihat dari sisi partai tapi fiur bekerja bakti dalam agar lingkungan kita sehat dan bersih," tutur Bendahara DPC PDIP Kabupaten Tangerang ini. (Mad Sutisna)
