Kegiatan Gebrak Masker di desa Jambe dipimpin langsung oleh kepala desa H.Didi Rudi berserta staff, Turut hadir Ketua TP-PKK Hj. Rani Oktaviana beserta anggota, Camat Jambe H.Heru Ultari, berserta staff Kecamatan Jambe dan Desa Jambe, serta Kapolsek Tigaraksa Kompol Sumaedi berserta jajaran.
200 box masker medis dan sabun di bagikan kepada Warga yang melintas dari pengendara roda dua, pengendara roda empat, serta angkutan umum tak luput pemeriksaan bagi yang tidak memakai masker, bagi warga yang tidak memakai masker mendapat sangsi hukuman membaca Pancasila, dan diberi masker.
Gebrak Masker ini merupakan upaya dari pemerintah daerah untuk melindungi masyarakat dengan memutus rantai penyebaran Covid-19 melalui budaya penggunaan masker. Disiplin memakai masker adalah satu diantara tiga disiplin yang utama dalam protokol kesehatan untuk mencegah Covid-19, selain disiplin mencuci tangan dan disiplin menjaga jarak.
Ketua TP-PKK Hj. Rani Oktaviana menghimbau kepada warga khususnya desa jambe dan sekitarnya untuk selalu melalukan 3M (Memakai Masker, Mencuci tangan dengan sabun dan Menjaga jarak)," ucapnya.
Kepala Desa jambe H.Didi Rudi mengucapkan, Alhamdulillah di desa jambe sudah beberapa kali melakukan gebrak masker, bahkan kita mendirikan posko penanggulangan Covid-19, dan alhamdulillah khususnya warga jambe sudah sadar bahayanya COVID-19 makanya warga sudah semuanya memakai masker.
Sementara itu Kapolsek Tigaraksa, Kompol Sumaedi pun ikut serta memberikan arahan kepada warga untuk senantiasa setiap hari melakukan sosialisasi 3M sesuai protokol kesehatan yang di anjurkan pemerintah, selama ini desa jambe sangat bersinergi bersama dengan muspika dan saya sangat mengapresiasi bahwa desa jambe baik dalam pelayanan masyarakat untuk 3M terus menerus kita laksanakan untuk warga masyarakat desa jambe khusunya.
"Kegiatan gebrak marker di desa jambe berjalan lancar dan aman serta kondusif, karena dibantu oleh seluruh unsur muspika terkait, tetap terus mengutamakan dan menjaga kesehatan," ujarnya. (Mad Sutisna)