Wydia Savitri Kepala Loka POM Kabupate Tangerang mengatakan, jika Loka POM mengawal dan periksa pangan jajanan anak sekolah dengan menggunakan mobil lab keliling di SMPN 2 Curug dan SMKN 7 Kabupaten Tangerang.
“Kami memeriksa jajanan anak sekolah dengan menggunakan mobil lab keliling, ada 20 item pangan di kantin SMPN 2 yang kami periksa, dan 15 item pangan di kantin SMKN 7 Kabupate Tangerang, Alhamdulillah dari semua item yang kami periksa hasilnya negatif bahan berbahaya," ucap Wydia Kepala Loka POM kepada Wartawan.
Lanjut Wydia, selain periksa kandungan makanan yang ada di kantin, pihaknya juga memberikan edukasi kepada para pedagang dan siswa/i di SMPN 2 Curug serta SMKN 7 Kabupaten Tangerang, menurutnya, saat staff Loka POM menjelaskan mengenai makanan yang aman untuk dikonsumsi, para siswa/i sangat antusias mempelajari serta mendengarkan penjelasan terkait makanan yang tidak mengandung bahan-bahan berbahaya.
“Kami juga memberikan edukasi kepada pedagang dan siswa/i mengenai pengenalan pangan yang aman, makanan itu tentunya tidak mengandung bahan kimia, fisika, dan bilogi yang berbahaya, dan itu sering disalah gunakan oleh para pedagang, seperti Rhodamin B, Methanil Yellow, Formalin, dan Boraks," bebernya.
Ia juga mengatakan, jika kegiatan ini akan terus dilakukan disetiap sekolah-sekolah yang ada di Kabupaten Tangerang, guna menjaga anak-anak dari bahaya pangan, Wdyia juga berharap pihak sekolah ikut berperan dalam mengawasi pangan di kantin sekolah.
“Kami akan terus melakukan pengawalan jajanan anak sekolah di kantin-kantin, saya juga berharap pihak sekolah ikut mengawasi para pedagang, agar menjual makanan yang ada dikantin sekolah, benar-benar sehat untuk dikonsumsi,“ harapnya.
Sementara itu, Staff Loka POM Kabupaten Tangerang Ahmad Fauji menambahkan, pihaknya juga mensosialisasikan kepada siswa/i disekolah, agar mengecek terlebih dahulu makanan yang akan dibeli atau dikonsumsi.
“Kami sampaikan juga 5 kunci keamanan pangan dan cek KLIK yaitu mengecek Kemasan, Label, Izin Edar, dan Kadaluarsanya pangan tersebut,“ ucapnya. (Mad Sutisna)