Hal tersebut diungkapkan Pj Andi Ony pada saat apel siaga pengawasan Pilkada yang diikuti oleh seluruh jajaran Bawaslu di Lapangan Kawasan Gading Serpong Kec. Pagedangan. Rabu, (25/9/24).
"Saya melihat dan menyaksikan betapa siapnya teman-teman dari Bawaslu dan seluruh anggotanya. Terus jaga kesiapan, kekompakan dan sinergitas ini untuk melaksanakan pengawasan pengawalan pelaksanaan kegiatan Pemilukada yang akan dilaksanakan pada tanggal 27 November hari Rabu 2024," pinta Pj Andi Ony.
Lanjut dia, Pilkada serentak di Indonesia merupakan pesta demokrasi yang terbesar di seluruh Indonesia bahkan mungkin di dunia. Untuk itu, kerja keras, sinergitas serta soliditas seluruh jajaran Bawaslu sangat diperlukan agar pelaksanaan seluruh tahapan Pilkada dapat berjalan dengan aman, damai dan bermartabat serta dapat mencapai target partisipasi dapat diraih, bahkan lebih dari 85% pemilih melaksanakan hak pilihnya.
"Pilkada kali ini akan diikuti oleh sekitar 2.369.021 jiwa yang akan memilih tiga pasangan calon. Dari 2.3 juta tersebut tersebar di 4.484 TPS, jumlah yang sangat luar biasa ini membutuhkan kerja keras kerjasama dan soliditas baik itu penyelenggara pengawas maupun pemerintahan," ungkapnya
Dirinya berharap seluruh anggota Bawaslu benar-benar bisa manjaga stamina agar dapat melaksanakan tugasnya dengan profesional dan netral.
"Diharapkan bapak dan ibu bisa juga jaga stamina sehingga mampu mengawasi dengan baik dan benar. Apabila Pilkada jujur dan adil pasti akan menghasilkan pimpinan yang akan membawa Kabupaten Tangerang yang semakin Gemilang, mampu membangun serta memenuhi harapan seluruh rakyat di Kabupaten Tangerang," tuturnya
Sementara itu, Ketua Bawaslu Kab. Tangerang, Muslik mengatakan Bawaslu memiliki Tugas dan kewajibannya sebagai pengawas pemilihan di tahun 2024. Kegiatan apel tersebut juga dalam rangka mempersiapkan diri karena gong kampanye sudah dimulai.
"Dengan adanya apel siaga ini membuktikan bahwa kami Bawaslu Kabupaten Tangerang beserta jajaran di Panwaslu kecamatan dan juga Panwaslu kelurahan desa siap untuk mengawasi jalannya penyelenggaraan pemilihan bupati dan wakil bupati di Kabupaten Tangerang dan juga Gubernur dan Wakil Gubernur di Provinsi Banten," jelas Muslik. (Red)