Dari lima atlet yang dikirim, dua atlet diketahui berasal dari Kabupaten Tangerang. Ditemui usai acara, salah satu atlet Kontingen Senam Provinsi Banten asal Kabupaten Tangerang, Siti Nursalamah mengatakan, bahwa prestasi yang diraih merupakan hasil kerja keras bersama tim. Kata dia, raihan emas dalam ajang Fornas ini merupakan kali kedua. Pihaknya berharap, prestasi yang sudah dicapai dengan susah payah ini bisa menjadi motivasi tim untuk terus berlatih, dan belajar lebih semangat lagi.
“Alhamdulillah, di Fornas V ini kami berhasil mempertahankan emas. Sebab pada Fornas IV yang lalu, Kontingen Banten sudah menyabet emas dan ini merupakan hasil kerja keras tim,” katanya kepada Wartawan.
Siti mengaku, ada lima pesenam yang berasal dari dua sanggar berbeda, mewakili Provonsi Banten diajang Fornas V. Diantaranya, Kukuh Irfani dan Siti Nursalamah berasal dari Sanggar Need,
Kecamatan Balaraja, Kabupaten Tangerang. Sedangkan Neneng Sudiarti, Siti Khodijah, dan Riya Padmasari dari Nani Studio.
“Walaupun kami berbeda sang-gar, namun dengan hasil kerja keras bersama, kami tetap bisa kompak sehingga berhasil meraih prestasi yang diharapkan,” katanya.
Sementara itu, Kuhuh Irfani, atlet kontingen senam lainnya dari Kabupaten Tangerang menambahkan, saat ini Provinsi Banten
berada di posisi ke 8 di ajang Fornas V 2019, setelah berhasil mengumpulkan 5 emas, 1 perak dan 1 perunggu.
“Semua atlet pastinya terus berjuang untuk menampilkan hasil terbaik, dan pastinya akan selalu optimis,” tambahnya.
(Mad Sutisna)