Aksi sosial itu merupakan bentuk kepedulian pokja pada masyarakat, terutama anak yatim dan kaum dhuafa yang ada di sekitar Serang. Adapun pemberian santunan itu berupa uang dan bingkisan sembako yang diberikan kepada dua ratus lima puluh anak yatim dan dhuafa.
"Anak-anak yatim piatu adalah saudara kita dan tidak berbeda dengan anak-anak lainnya bahwa mereka adalah titipan Tuhan yang harus kita jaga, kita lindungi, dan mendapat perhatian serta kasih sayang dari semua pihak guna kelangsungan hidup dan masa depan mereka," ungkap Ketua Pokja Wartawan Banten Jariah.
Kata dia, kegiatan itu di lakukan setiap tahun di bulan suci Ramadhan. Lanjut jariah, dirinya berterima kasih kepada donatur yang ikut peduli menyumbangkan sedekahnya melalui panitia baksos Pokja Wartawan provinsi Banten, seperti PT. ASDP merak, PT. Indah Kiat, PT. PWI 1 dan Polda Banten serta Polres serang.
"Disini ada satu yang sangat di sayangkan, saya juga heran dengan PT. Nikomas gemilang, perusahaan besar tapi sepertinya tidak harmonis dengan media. Bahkan proposal panitia baksos kita saja ditolak.
Padahal Dengan aksi sosial ini membuktikan seorang jurnalis yang cinta dan peduli kepada masyarakat lingkungan, di mana masyarakat tersebut butuh uluran tangan," tandasnya.